Thursday, November 19, 2009

Persahabatan Dudung dan Maman (versi anak SD)

Hari Minggu yang cerah. Maman memboseh sepedanya menuju rumah Dudung.
“Dudung, main yuk!.”
“Eh, Maman. Mau main apa sekarang? Semangat sekali kau hari ini.” Kata Maman sambil mengeluarkan sepatu kotornya.
“Main sepak bola saja, mumpung hari ini cerah. Aku pun sudah mengajak teman yang lainnya.”
“Okelah. Tapi bantu aku membersihkan sepatuku dulu ya? Sudah selesai nanti, baru saja kita main sepak bola.” Maman mengangguk dan segera masuk ke halaman rumah Maman.
Di lapangan. Dudung dan Maman asyik bermain bola. Terik matahari semakin panas, semangat mereka belum juga luntur. Meskipun keringat telah bercucuran mereka tetap saja menikmati permainan. Tiba-tiba Dudung tersandung dan lututnya terluka. Permainan dihentikan, semua beristirahat. Dudung duduk di pinggir lapangan, Maman pun menghampiri temannya itu.
“Tidak apa-apa kau?.”
“Tidak. Hanya luka kecil.”
“Mana kulihat. Ya ampun, cepat bersihkan dengan air! Nanti bisa infeksi, tahu! Ayo cepat, nanti kubelikan hansaplash.”
“Iya iya. Baiklah.”
Dudung mencari keran air untuk membersihkan lukanya. Maman memberinya hansaplash berwarna biru.
“Darimana kau tahu, aku suka warna biru?.”
“Ada deh, mau tahu saja kamu. Hehehe. Kamu kan selalu menggunakan baju berwarna biru, jadi kukira kau menyukai warna biru. Tapi benar kan tebakanku?.”
“Bisa saja kamu, Man. Pulang yuk?” Mereka pun pulang. Maman mengantarkan Dudung pulang kerumahnya. Dudung berterima kasih kepada Maman karena dia telah menolongnya dan mengantarkan pulang.
“Sama-sama. Sesama manusia harus saling menolong, apalagi kita kan sahabat. Iya kan ?.”




cerita buat tugas adik tercinta (hueeek)

No comments: