Monday, September 23, 2013

Kakiku


bersamamu aku melangkah
denganmu aku memadu kisah
jangan buat aku salah arah
hingga hati menjadi resah
ada kala aku berlari
mencoba bangunkan sembuah mimpi
melompat dan terjatuh
aku bertahan dan bangkit lagi
menopang segala duka yang ada
menegakan segala rasa yang pernah singgah
kaki kananku berjalan
menempuh semua derita
kaki kiriku bercerita
ada apa dalam dunia


Monday, September 9, 2013

Takut

Bagaikan raga yang dingin dalam jeruji
Tak mampu pergi untuk mengejar mimpi
Tulang kecilku lemah, sulit untuk berlari
Si otot enggan membantu berdiri

Bayang-bayang kotor masa lalu
Mereka mendekati layaknya hantu
Tak berhenti jahil dan mengganggu
Menyentuh badan lusuh dan juga bau

Tak sanggup untuk sentuh dunia
Si mulut kaku, tak mau bicara
Ketika melangkah, aku takut terluka
Ketika diam pun, aku miliki duka

Friday, September 6, 2013

The Recipe

Komposisi :
Cinta, Rindu, Perpisahan, Kopi

Cara Penyajian :
Tuangkan rindu, candu, perpisahan, dan kopi ke dalam cangkir. Tambahkan 180cc air cinta, aduk dan sajikan.


        Saat aroma kopi itu menjauh, kusadari bahwa kau tak mungkin kutemui lagi. Seperti aromamu yang terempas oleh butir udara. Meninggalkanku dalam sunyi yang dingin.

         Sampai kusadari kau hadir menyergapku dalam diam, mengembalikanku dalam kenangan dan menabur aroma yang sama dengan apa yang telah kutinggalkan. Ketika itulah aku pahami, aku tak mungkin berpaling lagi.





-The Coffee Memory, Riawani Elyta-